Jumat, 28 Februari 2020

Ciri Ciri cowok itu Gombal Tukang PHP Cewek



Hatimu sedang berbunga-bunga karena ada cowok yang sedang mendekatimu? Eh, eh, eh.. janga
keburu senang dulu karena nggak cuma cewek aja, tapi cowok pun juga ada yang berprofesi sebagai tukang PHP. Hati-hati aja kalau sampai cowok itu menunjukkan tindak-tanduk seperti di bawah ini.

1. Terlalu sering memuji.
Baru deket beberapa hari tapi dia sudah nyaman banget memberi kamu pujian, apalagi pujian tersebut mengenai fisikmu. Hmmm. Begini, walaupun kamu cantik, justru cowok yang bener-bener sesungguhnya punya perasaan ama kamu akan grogi banget kalau lagi ngobrol berdua ama kamu dan nggak akan cepet mengumbar pujian. Apalagi memberikan pujian yang tulus kayak “Rambutmu bagus banget” atau “Kamu cakep banget” nggak seharusnya keluar kalau lagi baru-barunya pedekate.

Gini cara menanganinya: Jangan GR dulu! Yang paling bikin cowok tukang PHP blingsatan adalah, ketika cewek yang dipuji tidak bereaksi seperti yang mereka inginkan, yaitu ke GRan. Ucapkan terima kasih dengan dingin dan datar, kemudian move on ke topik pembicaraan lain.

2. Demen banget ngomong manis.
Salah satu ciri khas cowok tukang PHP adalah they are super good with words! Mereka tahu apa yang harus mereka katakan ke cewek untuk membuat kamu merasa mahluk satu-satunya yang spesial buat dia. Contohnya nih, dia bakal suka bilang “Kangen banget ama yang di situ” atau “Aku lagi di rumah sendirian dan kayaknya ada yang hilang deh”. Nah jurus rayuan gombal kayak gini kalau belum jadi pacar udah dibombardir ke kamu, kamu kudu ekstra hati-hati. Apalagi apa yang paling maut “Ah, buat aku, kamu tuh lebih cakep dari si A”. Eaaaaa.

Gini cara menanganinya: Sama seperti poin nomer 1, kuncinya jangan cepet ngerasa spesial. Kalau cowok tersebut ngasih omongan yang maut dan berpotensi bikin kamu klepek-klepek, segeralah melek dan sadar, jangan kemakan. Kemudian balaslah dengan humor, kayak “Kangen banget ama yang di situ. Hiks”, jawabanmu “Kesian kamu, emang si situ lagi ke mana?”.

3. Tukang obral janji.
Kalau belum apa-apa dia udah bilang “Restoran itu bagus banget lho, romantis, ntar kapan-kapan aku ajak kamu ke sana” atau “Pantai A itu keren banget buat jalan-jalan berdua, kita ke sana yuk”, ini harus diwaspadai. Apalagi kalau omongannya nggak terbukti sama sekali. Buntut-buntutnya kontak kalian yah cuma ngomong doang via BBM atau WA, dan dia nggak pernah ngajak kamu ke tempat-tempat yang dia udah gembar gemborkan itu tadi. Tinggal diitung deh berapa kali dia suka ngomong begitu ke kamu.

Gini cara menanganinya: Cowok kayak gini harus dibalas dengan cara yang sama dan dengan strategi yang beda. Kalau dia udah mulai umbar janjji lagi ngajak kamu ke tempat romantis, jawablah dengan sindian lucu. Kalau dia bilang “Di café situ, band akustiknya romantis banget, kapan-kapan ke sana ya." Kamu bisa respon dengan “Aduh jangan, aku denger yang suka ngajak ke café situ tuh cowok-cowok aneh”.

4. Memuji/ melototin cewek lain depan kamu.
Walapun tuh cewek sekedar cewek yang lagi lewat di depan kalian berdua atau ketika kalian sedang ngobrol, dia memberikan pujian yang maha terselubung tentang tuh cewek, nah ini dia yang pasti suka PHP. Biasanya pujian yang dia kasih nggak selalu terang-terangan lho, jadi kamu harus peka banget dengerinnya. Atau, yang juga sering terjadi, kalau dia sedang keluar kencan ama kamu, matanya jelatatan atau bahkan terkadang suka muji temen kamu depan kamu.

Gini cara menanganinya: Biar kontras dan lucu, kamu juga memuji cowok lain depan dia. Tap jangan salah, pujilah cowok yang gay sekalian dan tawarkan ke cowokmu ini apa juga mau dikenalin. Kalau dia nanya kenapa kamu kok nawarin ngenalin dia ke cowok gay, jawab aja “Lha bukannya kamu memang penggemar manusia yang cakep. Si Andi kan cakep dan ok banget tuh bodinya”.

5. On, off kontak.
Ada masa di mana dia intens banget BBM or WA-an dengan kamu, eh tapi tau tau ngilang selama beberapa hari tanpa ada kabar. Dan kamu beberapa kali kamu berusaha ngontak dia hasilnya nihil. Boro-boro dibales, dibaca pun enggak pesanmu. Dan kalau dia udah selesai menghilang, dia akan kembali ke rutinitas “bermulut manis” dan “memuji-muji” kamu lagi. Kalau dia menghilang satu kali sih yah enggak apa-apa, tapi kalau sering banget ngilang. Ahem…patut dicurigai tuh.

suport by : cara daftar sbobet

Selasa, 18 Februari 2020

Bantu Share !!! 9 Manfaat daun kelor untuk ibu menyusui & cara gunakannya


Tanaman kelor dikenal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Hampir semua bagian pohon bisa dimakan dan dapat dijadikan obat herbal tradisional, mulai dari batang, biji, buah, hingga daunnya. Mengandung isotiosianat, flavonoid, dan asam fenolik, yang memiliki sifat antiinflamasi. Tidak heran tanaman ini disebut sebagai 'pohon ajaib'.

Daun kelor ini sangat mudah dijumpai di Indonesia. Daun ini dikenal punya banyak manfaat besar untuk kecantikan dan kesehatan.

Dilansir dari agen areataruhan  cara daftar sbobet , salah satu manfaat utama daun kelor untuk kesehatan adalah mencegah perkembangan Alzheimer. Penelitian dari Journal of Neurosciences in Rural Practice menjelaskan kalau daun kelor ini punya antiinflamasi dan hipointensif yang mampu meningkatkan aktivitas monoamina otak. Selain itu daun yang satu ini juga mengandung vitamin A, C, protein, kalsium, dan protasium.

Daun kelor juga bagus direkomendasikan untuk semua kalangan. Mulai dari bayi, anak-anak yang sedang tumbuh, dewasa, ibu hamil, hingga bagi ibu baru alias ibu menyusui. Tapi, daun kelor memiliki efek samping ringan. Bagi kamu yang punya sistem pencernaan sensitif, bisa jadi daun kelor berubah jadi obat pencahar ringan. Karena itu kamu perlu lebih hati-hati dan jangan terlalu mengonsumsi daun kelor secara berlebihan.

Berbicara mengenai daun kelor ini, sudah bukan rahasia umum lagi kalau daun kecil ini punya manfaat besar untuk kamu ibu menyusui. Tak hanya bermanfaat bagi sang ibu tapi juga untuk buah hatinya. Menyusui adalah pemberian makanan terbaik untuk bayi, karena ASI adalah sumber nutrisi utama bagi bayi, terutama di bulan-bulan awal setelah kelahiran.

Tetapi beberapa wanita mungkin mengalami masalah dengan pasokan ASI mereka. Jika kamu mengalami kesulitan dalam memproduksi susu, maka kamu mungkin bahkan tidak dapat menyusui bayimu secara eksklusif.

Nah, ada banyak pilihan alami yang dapat kamu coba untuk meningkatkan produksi ASI. Salah satunya kamu bisa memasukkan daun kelor ke dalam makananmu untuk bisa memperoleh manfaatnya. Berikut beberapa manfaat lebih jelasnya dari daun kelor untuk ibu menyusui.

1. Meningkatkan produksi ASI.


Daun kelor umumnya dianggap sebagai galactagogue di Asia. Galactagogue adalah zat yang dapat meningkatkan suplai air susu ibu. Daun kelor memberikan dampak positif pada pasokan ASI, lebih dari dua kali lipat produksi susu dalam banyak kasus. Karena efektivitas dan nutrisinya yang baik, bahkan konsultan laktasi merekomendasikan daun kelor untuk menginduksi laktasi. Untuk memastikan penyerapan nutrisi terbaik, curam daun kelor dalam air dan konsumsi sebagai teh. Kemudian campur teh kelor dengan kurma organik untuk membuat teh bergizi dan lebih manis.

2. Meningkatkan kualitas ASI.



Daun kelor tak hanya berfungsi untuk meningkatkan produksi ASI, tapi juga menaikkan kualitas ASI. Sebab nutrisi yang ada pada daun kelor lebih tinggi beberapa kali lipat dibanding makanan sehat lainnya. Kandungan nutrisi itulah yang akan membuat air susu ibu berkualitas, sehingga dapat menyehatkan pula buah hati. Campurkan daun kelor ke menu makanan sehari-harimu. Daun kelor juga bisa dimasak jadi bahan utama sayur teman nasi.

3. Membantu mengisi nutrisi yang hilang.



Nutrisi seorang ibu habis selama kehamilan dan ini sering berlanjut ke trimester 'keempat'. Ketika kamu merawat bayi yang baru lahir sepanjang waktu, mungkin sulit untuk meluangkan waktu untuk makan atau bahkan mengingat kamu punya waktu berharga untuk diri sendiri. Dalam praktik perawatan Ayurvedic selaku metode kesehatan India, seorang ibu baru harus dikelilingi dengan camilan padat nutrisi. Daum kelor adalah contoh yang bagus kamu konsumsi dengan untuk mengisi kembali nutrisi yang hilang. Daun kelor juga mampu membantu meningkatkan pemulihan dan tingkat energi secara keseluruhan.

Daunnya yang kaya akan kalsium, protein, potasium, zat besi, seng dan vitamin A, B dan C, menjadikannya makanan super bagi ibu baru. Kandungan protein dan kalsium yang tinggi dari daun kelor juga menjadikannya sumber nutrisi yang sangat baik bagi para ibu vegan khususnya. Per gram daun kelor disebut-sebut mengandung lebih banyak nutrisi daripada makanan utuh. 100 Gram daun kelor setara dengan kandungan 9 kali protein yogurt, 10 kali lipat vitamin A dari wortel, 15 kali lipat dari pisang, 17 kali kalsium susu, 12 kali lipat vitamin C jeruk. Kamu bisa membuat 100 gram daun kelor cincang, lalu dikonsumsi dalam bentuk bubuk atau diolah jadi teh.

4. Meningkatkan pertumbuhan rambut.



Hormon pertumbuhan rambut saat hamil akan meningkat, namun seiring sudah melahirkan hormon tersebut akan kembali normal. Perpindahan secara tiba-tiba ini dapat mempengaruhi kesehatan bagi ibu menyusui. Bahkan bisa menyebabkan kerontokan rambut. Karena itu baik bagi ibu baru untuk menambah suplemen nutrisi untuk memperkuat folikel rambut. Nah, nutrisi yang terkandung dalam daun kelor, khususnya seng, zat besi, asam amino, vitamin C dan vitamin E, semuanya bermanfaat dalam mengatasi rambut rontok pascapersalinan. Dan karena serbuk daun kelor sepenuhnya alami, lebih mudah bagi tubuh untuk menyerap. Masukkan serbuk daun kelor atau campurkan daun kelor dengan menu makananmu.

5. Seimbangkan energi ibu baru hamil.



Menurut Ayurveda, proses persalinan menciptakan ruang di tubuh seorang ibu dan dapat mengganggu energi vata (yang terkait dengan udara). Daun kelor dapat mengurangi ketidakseimbangan dalam vata ini. Terutama ketika daun kelor dikonsumsi dengan campuran minyak samin atau minyak wijen. Kelor juga dapat memberikan kehangatan bagi tubuh dan dapat meningkatkan pencernaan, yang bermanfaat selama pemulihan pascapersalinan.

6. Mencegah penuaan.



Wanita itu lebih rawan dan mudah mengalami penuaan daripada laki-laki. Salah satu penyebabnya adalah karena terlalu kelelahan. Selama sembilan bulan ibu mengandung, lalu melahirkan. Kemudian merawat dan menyusui buah hati. Seakan tak ada waktu untuk beristirahat. Hormon pada tubuh pun dapat beraksi dan menyebabkan penuaan mulai muncul. Manfaat lain dari daun kelor bisa dirasakan untuk kecantikan ibu menyusui. Daun kelor bisa dijadikan sebagai masker wajah. Daun kelor punya khasiat dalam mencegah kerutan di wajah serta mengatasi kerusakan kulit karena radikal bebas. Jika kamu menggunakannya secara rutin, maka kulit terasa lebih kencang dan tampak awet muda.

7. Menjaga berat badan ibu menyusui.



Daun kelor dapat menurunkan berat badan dan menjaganya dengan efektif. Setelah melahirkan, ibu baru cenderung cemas akan berat badannya. Secara umum dan biasanya berat badan akan naik pascapersalinan. Daun kelor diyakini dapat membantu membakar kalori secara alami. Untuk membantu menjaga berat badan agar selalu seimbang maka konsumsi daun kelor secara rutin.

8. Mengurangi gangguan sakit perut.



Setelah melahirkan, banyak ibu yang mengeluh sakit perut. Entah itu kram atau nyeri akibat bekas persalinan. Hal itu terjadi salah satunya karena tubuh jadi kekurangan zat besi. Daun kelor yang mengandung zat besi tinggi ini mampu mengembalikan kebutuhan zat besi tubuh. Masaklah daun kelor sebagai salah satu menu sayuran di rumah.

9. Meningkatkan daya tahan tubuh.



Seiring kelelahan setelah melahirkan, dan kini harus selalu siaga menyusui. Daya tahan tubuh seorang wanita akan mulai menurun dan tertanggu. Alih-alih ingin merawat anak, justru kamu malah jatuh sakit. Untuk mengatasi masalah tersebut daun kelor yang mengandung antioksidan dan vitamin C tinggi ini mampu membantu meningkatkan daya tahan tubuh ibu menyusui. Seduhlah daun kelor dengan air hangat, jadikan seperti teh hangat. Bisa kamu kamu tambahkan madu untuk memberikan
rasa manis alami.